Kiper pertama yang berkulit hitam

Kiper, Bola, Profesional
Pernah mendengan nama Arthur Wharton?, jika tidak kali ini saya akan mengulas sedikit dengan Arthur Wharton.
Pria kelahiran Jamestown sekarang bertempat di Ghana ini dianggap sebagai orang pertama yang berkulit hitam sebagai pemain profesional di dunia, meskipun bukan orang yang pertama yang berkompetisi di liga Britania Raya, Warthon adalah pemain asal Skotlandia, pria ini pertama kali mencatat namanya sebagai pemain profesional meski kondisi saat dia mendaftarkan dirinya sebagai pemain amatir.
Wharton disebut juga sebagai pemain berkulit hitam pertama yang bermain di Football Leangue.
Ayah dari Wahrton merupakan dari Blasteran Grenada dan Skotlandia, dan ibunya berasal dari Ghana. Wharton pindah ke inggris pada tahun 1882 untuk mengikuti pelatihan sebagai misionaris methodis, tapi pelatihan yang ia jalani kemudian ditinggalkan begitu saja dan ia lebih memilih fokus menjadi seorang atlet profesional.
Setelah beberapa tahun, Wahrton kemudian belajar dan belajar sampai suatu hari ia tumbuh menjadi seorang olahragawan yang serba bisa.
Pada tahun 1886 wharton mencatat recor dunia dengan waktu 10 detik untuk nomor lari sprin 100 meter pada kejuaran AAA, kemudian berlahan ia juga merangkak ke dunia balap sepeda, dan pemain kriket dengan bermain untuk tim lokal di Yorkshire dan Lancarshire, serba bisa bukan?.
Selang beberapa tahun kemudian, wharton mulai meniti karir pada dunia sepak bola, dan ia lembih dikenal sebagai pemain sepak bola, ketimbang sebagai pemain olah raga sebelumnya meskipun dia bukan pemain sepak bola kulit hitam pertama di Britania Raya yang berstatus pemain profesional.
Pada awal karir nya sebagai pemain sepak bola amatir di klub Darlington, warthon bermain pada posisi penjaga gawang. selang beberapa tahun Wharton direkrut oleh Klub Preston North End di Preston. di klub baru ini Wasrton tercatat sebagai pemain amatir dan termasuk kedalam skuat saa Preston lolos ke semifinal piala FA pada tahun 1886-1887.
Warhton dianggap sebagai bagian dari "The Invincibles" di Preston semenjak dari tahun 1880-an, akhir karir di Preton berakhir pada tahun 1888 untuk berkosentrasi menjadi alet lari yang mana ia tidak termasuk dalam tim saat merengkuh gelar Double di tahun 1888-1889
Wharton kembali kedunia sepak bola pada tahun 1889, ia bergabung dengan klub Rotherham Town dengan menandatangani kontrak sebagai pemain profesional.
Pada tahun 1894 ia pindah ke Sheffield United, disini ia hanya menjadi cadangan penjaga gawan utama klub William Fatty Foulke.
Selama musim 1894-1895 wharton bermain pada tiga kali pertandingan untuk Sheffield United, yaitu saat menghadapi Leicester Fosse, Linfield, dan Sunderland. Pertandingan melawan Sunderlan berlangsung di ajang Divisi Utama, dan ini menjadikan Wharton sebagai pemain kulit hitam pertama yang bermain di kompetisi Top Flight. Yang tak kalah hebatnya selain ia bermain sebagai penjaga gawan, ia kadang-kadang bisa bermain di posisi sayap.
Wharton pensiun dari dunia sepak bola pada tahun 1902, klub terakhir tempat dia bermain yakni Stockport Country, kemudian ia melanjutkan karirnya pada kompetisi Kriket.
Pada tahun 1915 ia pindah ke Edlington South Yokshire untuk bekerja sebagai buruh disebuah tambang batu bara. Ia juga bergabung sebagai Pasukan Penjaga Keamanan setempat selama perang dunia I.
Selang beberapa tahun ia jatuh miskin dan menjadi pecandu alkohol serta meninggal tampa uang sepeserpun pada tahun 1930, ia dimakamkan disebuah pemakaman tak bertanda di Edlington.

Comments

Popular Posts